Laman Atas

Organ Pengurus:

Strategi Program:

Sasaran Program

Data Binaan:

Formulir Pendaftaran:

BINAAN KOMIMART

Kamis, 19 Mei 2016

Pilihan Jenis Usaha Mandiri

KOMIMART bekerjasama dengan BEBERAPA PIHAK TERKAIT Senantiasa Berupaya Meningkatkan Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat melalui GERBANG MANDIRI SAHABAT (Gerakan Ekonomi Rakyat Bangkit Mandiri Satukan Hati Bahagiakan Umat); Membangun Pilar-Pilar Penyangga Keseimbangan Anggaran Belanja Rumah Tangga.
Pilar-Pilar Tersebut Dipersatukan Dalam Bentuk Kelompok Usaha Bersama [KUBE] Yang Dapat Dipilih Oleh Peserta Program Sesuai Keberadaan dan Jenis Usaha Yang Telah, Sedang dan Akan dijalankannya.
Jenis-jenis Kelompok Usaha Bersama [KUBE] yang dapat dipilih antara lain sebagai berikut:

Persyaratan Menjadi Peserta Program

PERSYARATAN MENJADI PESERTA PROGRAM
1.  Infaq Pendaftaran Hanya Rp 100.000,-
2.  Biaya Pendidikan dan Pelatihan Diberikan SECARA GRATIS
3.  Peserta Pria dan Wanita telah berusia mulai 17 tahun keatas
4.  Telah Mengikuti Kuliyah Ta’aruf Program (Orientasi Program)
5.  Bersedia Menjadi Anggota dan Belanja Kebutuhan di KOMIMART,
6.  Bersedia mengikuti DIKLAT KEWIRAUSAHAAN MANDIRI hingga akhir,
7.  Bersedia mengembangkan program didaerahnya masing-masing

Prosedur Menjadi Peserta Program

PROSEDUR MENJADI PESERTA PROGRAM:
01.  Mengikuti Kuliyah Ta’aruf Program (Penyuluhan/Dialog Orientasi Program),
02.  Bersedia membayar Biaya Pendaftaran Rp 100.000,-
03.  Bersedia menjadi dan telah tercatat sebagai Anggota KOMIMART,
04.  Memiliki KARTU HATERA MANDIRI – KOMIMART,
05.  Biaya Pendidikan dan Pelatihan Diberikan SECARA GRATIS,
06.  Batas Peserta DIKLAT Per-Angkatan minimal 60 orang,
07.  DIKLAT dilaksanakan sebanyak 15 kali pertemuan,

Rabu, 18 Mei 2016

Petuah Kadarlim

PETUAH KADARLIM
(Pesantren Sabtu Ahad Mencetak Kader Saudagar Muslim)

LATAR BELAKANG PROGRAM
Akibat ambruknya perekonomian, masyarakat sangat menantikan adanya perbaikan nyata dan terasa. Pada prinsipnya masyarakat mau berperan aktif menanggulangi problematika kehidupan ekonominya. Untuk mengantisipasi dan meredam gelombang persaingan bebas, bisa disiasati dengan memanfaatkan berbagai potensi dan sumberdaya yang ada pada kalangan masyarakat itu sendiri.

Kondisi ekonomi saat ini sangat tidak effisien, dimana uang hanya berputar dikalangan orang kaya saja. Hal ini bisa diantisipasi dengan memanfaatkan situasinya, untuk memberikan kesempatan perguliran kekuatan ekonomi yang seimbang. Stabilitas ekonomi pasti diinginkan oleh seluruh lapisan masyarakat.